Menikmati Udara Sejuk Sambil Terbang di Bukit
Gantole
Udara sejuk, itulah salah satu yang dibutuhkan makhluk
hidup saat ini. Ditengah hiruk-pikuk perkotaan dan pulusi udara, manusia butuh sejenak
menghirup udara segar. Maka dari itu manusia membutuhkan tempat-tempat untuk refresing atau
menghilangkan penat sejenak. Untuk sebagian orang Jakarta tidak jauh akan
berlibur ke daerah puncak Bogor, Jawa Barat. Karna
yang jaraknya tidak terlalu jauh dari ibu kota Jakarta. Puncak Bogor,
Jawa Barat dikenal dengan hamparan kebun tehnya yang luas, udaranya yang sejuk,
dan berbagai tempat wisata yang lainya. Salah satunya adalah bukit Gantole yang berada didaerah puncak Bogor Jawa
Barat yang menyediakan udara yang sejuk ditambah dengan pemandangan yang indah,
jauh dari sesaknya kehidupan perkotaan dan polusi-polusi udara, dan di tempat ini juga menyediakan olahlaga ekstrim yaitu paralayang. Tempat
ini cocok untuk melepas penat dan beban pikiran.
Jika ingin mengunjungi daerah
puncak menggunakan mobil pada hari libur (weekend)
jangan lupa dengan oneway, karena
kalau kita sampai terkena oneway maka
kita harus menunggu sekitar 2-3 jam tergantung keramaian atau kepadatan saat
itu. Apabila kita menggunakan sepeda motor kita tidak akan terkena oneway karena kita masih bisa melaluinya
walau dipinggir dan hanya satu jalur sepeda
motor saja. Kita dapat mengunjungi tempat tersebut bersama keluarga,
teman, sahabat, dan juga kekasih. Jika
kita mengunjungi tempat ini dengan teman dengan mengendarai sepeda motor
bersama, kita dapat menikmati perjalanan karena selama dalam perjalanan menuju
bukit Gantole kita disuguhkan dengan keindahan-keindahan pemandangan selama
dalam perjalanan. Lebih lengkap lagi jika
kita mengajak orang yang kita sayangi seperti keluarga, sahabat, dan juga
kekasih. Jangan lupa untuk lebih berhati-hati dan menggunakan perlengkapan safety riding, karena jaraknya yang jauh
dan jalur yang akan kita lewati berkelok. Dan bila sedang turun hujan jangan
memaksakan untuk berkendara, karena jarak pandang kita terbatas dan terhalang
dengan kabut tebal yang menyelimuti jalan. Gunakan juga jaket yang tebal agar
udara yang dingin tidak langsung menusuk tubuh kita dan mempengaruhi
konsentrasi kita dalam berkendara, agar kita terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan.
Letak pintu masuk kedalam kawasan bukit Gantole memang
agak sedikit tersembunyi, yaitu berada di sebelah kanan apabila kita dari arah bawah
menuju keatas, dan di sebelah kiri kalau kita dari arah rindu alam. Letaknya tidak
jauh dari masjid megah yang berada di puncak yaitu masjid At-Ta’awun. Dari sebelum pintu masuk juga terdapat arahan atau
petunjuk bahwa beberapa meter lagi pintu masuk kebukit Gantole. Setelah kita menemukan
pintu masuk kita akan menemukan penjaga pintu masuk atau seperti pintu loket untuk memasuki kawasan bukit Gantole. Berawal dari pintu
loket saja kita sudah bisa melihat, menikmati, dan merasakan keindahan
pemandangan dan luasnya hamparan kebun teh dan udaranya yang sejuk.
Nah, setelah melewati pintu loket kita juga harus berhati-hati karena jalurnya
hanya bisa dilewati satu mobil, kiri dan kanan jalurnya bertanah maka dari itu
kita harus lebih hati-hati, karena ban sepeda motor kita bisa slip sulit
dikendalikan dan juga bisa terjatuh. Setelah beberapa meter melaju kita sudah
dapat melihat parkiran sepeda motor dan mobil. Tempat parkirnya tidak terlalu
luas namun kita tidak perlu khawatir karena ada penjaga parkir yang akan
menuntun kita untuk menemukan tempat parkir yang pas dan aman.
Setelah parkir kita harus berjalan beberapa meter
dan menaiki anak tangga untuk melihat keindahan alam ciptaan Allah SWT. “sangat
indah, udaranya sejuk, pemandanganya juga bagus jarang saya ketemu tempat seperti
ini” menurut salah satu pengunjung tempat wisata tersebut. Hanya bermodalkan biaya
masuk sekitar Rp. 13.000 per orang dan tambahan Rp. 5000 untuk sepeda motor dan
Rp. 10.000 untuk mobil, kita dapat menikmati suasana pegunungan yang indah nan
damai. Selain itu di kawasan puncak, Bogor Jawa Barat, tidak hanya ada bukit Gantole
saja di sini juga banyak tempat wisata yang lain seperti kebun teh, taman
wisata matahari, taman safari, dan yang lainnya.
Tak hanya ada pemandangan di tempat ini juga
menyediakan warung-warung kecil untuk beristirahat. Warung-warung ini menyediakan
makanan dan minuman yang tentunya bisa untuk menghangatkan tubuh dari sejuknya udara
pegunungan. Pedagang-pedagang penjual cindramata juga banyak, mereka menjajakan
berbagai macam cindramata untuk dibeli para pengunjung yang datang ke kawasan bukit
Gantole. Selain itu di bukit Gantole juga menyediakan olahraga ekstrim yang memacu adrenalin yaitu olahraga paralayang (paragliding).
Sejak kecil sebagian orang pasti berkeinginan untuk terbang
seperti burung yang terbang bebas di udara. Nah, tidak hanya udara yang sejuk dan
pemandangan yang indah, di bukit Gantole ini menyediakan tempat untuk mewujudkan
impian tersebut , yaitu dengan melakukan paralayang. Di indonesia, paralayang baru
mulai muncul awal tahun 1990, induk organisasi
olahraga ini adalah Persatuan Layang Gantung Indonesia atau yang di
singkatmenjadi PLGI. PLGI beradadibawahFederasi Aero Sport Indonesia yang
disingkat FASI. Olahraga ini mulai muncul 1980an dan kejuaraan dunia pertamanya
dilangsungkan pada tahun 1989 di Kossen, Austria.
Dengan menggunakan parasut dan memanfaatkan hembusan
angin, kita akan merasakan sensasi yang luar biasa. Kita tak khawatir karena kegiatan
terbang paralayang ini kita akan tandem atau ditemani dengan instruktur paralayang
yang sudah berpengalaman dan sudah memiliki banyak jam terbang. Peserta yang boleh
mengikuti berusia antara 18-60 tahun. Tidak mempunyai penyakit jantung dan
epilepsi dan tidak takut dengan ketinggian. Masih banyak yang menganggap
olahraga paralayang itu berbahaya, kita mengetahui semua olahraga mempunyai
resiko. Di dalam melakukan olahragam terutama olahraga alam bebas resiko yang
mungkin akan terjadi sangat tergantung dari bagaimana cara pengguna melakukan
kegiatannya. Demikian pula didalam olahraga paralayang, jika kita melakukang
dengan prosedur dan tata cara dengan benar maka resiko yang akan teradi akan
sangat minim.
Hanya bermodalkan biaya sekitar Rp. 350.000 per orang
akan sudah bisa terbang selama lima belas menit melayang-layang, sebelum mendarat
di tengah hamparan kebun teh. Sebelum melakukan kegiatan tersebut peserta akan mendapatkan
briefing terlebih dahulu mengenai cara
dan prosedur yang tepat saat melakukan paralayang. Kegiatan ini hanya bisa dilakukan
bila sedang tidak turun hujan dengan kecepatan angin antara 0-20 km/jam.
Setelah itu peserta diminta untuk menggunakan perlengkapan
paralayang seperti helm, parasut berikut fligh
suit. Ketika kecepatan angin sudah mendukung barulah kita bisa terbang melayang-layang
bebas di angkasa, di atas hamparan kebun teh, menikmati pemandangan dan udara sejuk
dan merasakan sensasi yang luar biasa, sebelum akhirnya mendarat di tempat mendarat
yang lokasinya di tengah hamparan kebun teh.Setelah merasakan kenikmatan paralayang
pasti kita akan ketagihan untuk mengulangi kegiatan ekstrim ini.
Mahendra Rizky H (1571503604)